Ada banyak macam sektor
industri yang diuntungkan dengan hadirnya 5G, salah satunya adalah sektor
pertambangan (mining). Dengan memanfaatkan 5G, metode smart mining bisa
diimplementasikan dengan lebih mulus. Apa saja ya keuntungan yang bisa
didapatkan pelaku industri pertambangan jika memanfaatkan 5G? Yuk, langsung
simak informasi berikut!
Apa sih Smart Mining?
Sekarang ini segala
sesuatu yang terhubung atau terintegrasi dengan internet disebut dengan smart,
misalnya televisi canggih disebut smart TV, lampu yang bisa dikontrol dari
smartphone dijuluki smart lamp. Pada intinya semua hal yang mengusung konsep
Internet of Things (IoT) bisa dikategorikan sebagai perangkat pintar.
Nah, tidak hanya berlaku
di peralatan elektronik, konsep smart ini juga bisa diaplikasikan ke sebuah
pertambangan yang kemudian disebut sebagai smart mining atau pertambangan
pintar. Smart mining sendiri adalah merupakan konsep untuk mengoptimalkan pertambangan
dengan menggunakan implementasi AI (Artificial Intelligence), IoT, learning
machine, hingga big data yang dipraktikan dalam kegiatan pertambangan.
Baca Juga: Telkomsel Enterprise+ Produk Prabayar Khusus Pelanggan korporat dengan harga paket khusus
Smart mining memungkinkan proses penambangan dilakukan
secara aman dan nyaman melalui teknologi canggih yang dikendalikan dari jarak
jauh, salah satunya menggunakan 5G smart drone monitoring. Di samping untuk
mengurangi biaya operasional (efisiensi), smart mining juga dimanfaatkan untuk
menguatkan aspek keselamatan para pekerja tambang.
Berbagai macam solusi smart mining yang dapat
digunakan antara lain:
- Data Optimization and
Machine Learning, di mana perusahaan berupaya untuk
mengoptimalkan data yang digunakan dalam membuat model simulasi untuk secara
akurat merencanakan operasi pertambangan.
- 3D Imaging and Printing,
membuat sebuah model berbentuk tiga dimensi deposit mineral yang dapat membantu
menganalisa dan meningkatkan efisiensi kegiatan pertambangan, sehingga waktu
yang terbuang lebih sedikit.
- Drone Technology,
penggunaan drone membantu pemetaan dan survei lapangan, terutama untuk pemetaan
lapangan dengan kondisi sulit dijangkau manusia. Drone juga dapat dimanfaatkan untuk memonitor kegiatan
pertambangan, sehingga meningkatkan keamanan dan efisiensi.
- Automation, mengontrol kendaraan secara otomatis dan melakukan integrasi antar kendaraan dengan sistem komando, sehingga dapat mengurangi risiko nyawa.
Dengan sejumlah keunggulan yang disebutkan di atas,
tidak sedikit dari pelaku industri pertambangan yang tertarik untuk
mengimplementasikan smart mining. Namun yang perlu diingat,
pengoperasian smart mining membutuhkan personel yang terlatih dan sarana infrastruktur
jaringan yang memadai.
Baca Juga: Mengenal lebih dalam seputar Teknologi Jaringan 5G Telkomsel di Indonesia
Manfaat 5G untuk Smart Mining
Untuk mewujudkan konsep smart mining yang mumpuni
dibutuhkan aksesibilitas infrastruktur jaringan yang memadai, salah satunya
dengan mengandalkan jaringan 5G. Dengan perkembangannya saat ini, 5G
memungkinkan semua aspek situs pertambangan menjadi lebih andal dalam hal
komunikasi, koneksi internet yang lebih cepat, sampai menciptakan struktur IoT
yang lebih mumpuni.
Semua kemampuan tersebut sangat dibutuhkan, terlebih untuk situasi
penambangan yang berisiko tinggi, seperti penambangan minyak lepas pantai.
Karenanya, banyak para expertise di industri yang beranggapan bahwa
implementasi 5G dalam industri pertambangan akan meningkatkan kinerja, namun
tetap dengan biaya yang lebih rendah.
Bahkan, menurut Jack Fritz dan Nate Clark dari
Deloitte’s 5G and Edge Computing menyebutkan bahwa 5G dalam industri
pertambangan akan mengubah industri itu sendiri.
Berikut sejumlah
keuntungan smart mining dengan 5G:
- Memonitor aktivitas real-time. 5G dapat membantu perusahaan dalam memantau segala macam aktivitas yang terjadi secara real-time. Semua data dapat diintegrasikan untuk menciptakan kinerja yang aman dan lebih baik dengan biaya lebih rendah.
- Penggunaan data real-time. Semua perusahaan pasti ingin memberikan yang terbaik kepada pelanggannya. Melalui pemanfaatan 5G, perusahaan dapat menggunakan data real-time untuk memberikan pengalaman yang lebih baik kepada konsumen.
- Lebih ramah lingkungan. Isu lingkungan kerap dikaitkan dengan pertambangan selama ini. Namun, 5G dapat memungkinkan peralatan mampu beroperasi dengan emisi yang lebih sedikit, sehingga dapat mengurangi dampak terhadap lingkungan.
- Memudahkan operasional di area sulit dijangkau. Pengoperasian smart mining membutuhkan konektivitas yang kencang dan memiliki latensi rendah. Sebagai sebuah jaringan, 5G dapat hadir di tengah-tengah situs terpencil yang sering kali terkendala konektivitas.
Masih banyak potensi 5G
yang bisa dikembangkan untuk kemajuan sektor industri lainnya. Sebagai digital
ecosystem enabler, Telkomsel akan membuka peluang kolaborasi lebih luas guna
mengakselerasi transformasi digital perusahaan melalui pemanfaatan teknologi
berbasis 5G.
Sumber : telkomsel.com
Baca Juga :
- Perjalanan Telkomsel dari waktu ke waktu hingga resmi menggelar Jaringan 5G di Indonesia
- Telkomsel nGage platform berbasis Cloud untuk Optimalkan Komunikasi dan Interaksi perusahaan dengan API yang efisien
- Apa dan Bagaimana Metaverse membantu produktivitasmu sehari-hari ? Yuk Jelajahi dunia Virtual mu dengan koneksi Internet terbaik dari Telkomsel Orbit